Pages

Jumat, 06 Agustus 2010

Black Hole Menurut AL-QUR'AN

Barangkali penemuan kosmologi modern terpenting adalah apa yang disebut Black Hole (Lubang Hitam) yang menunjuk kepada bintang-bintang yang sangat berat massanya. Bintang merupakan entitas yang melewati fase pembuntukan, kemudian ia membesar dan berkembang hingga fase kematian. Nah, Black Hole itu berada pada fase terakhir. Bagaimana Al-Qur’an melihatnya ?
Ketika volume bintang itu berkembang dengan skala yang besar, maka gravitasinya meningkat hingga batas-batas yang sangat besar, sehingga ia menarik segala sesuatu, hingga cahaya tidak bisa terlepas dari gravitasinya yang besar.
Karena itu, kita tidak mungkin melihat benda ini selama-lamanya karena ia sangat terssaljuyi. Dan karena itulah ia disebut Black Hole.
Para ilmuan menyatakan bahwa benda ini berjalan di alam semesta dengan kecepatan yang tiggi dan menari setiap benda yang mendekatinya.
Seandainya kita meminta para astronom untuk mendefinisikan mahkluk yang menabjubkan ini secara ilmiah dan sesuai dengan penemuan mereka yang paling baru, maka mereka akan mengatakan :

1.Black Hole adalah bintang yang berat massanya dan tersaljui sehingga tidak bisa dilihat.

2.Mahkluk ini berjalan dengan kecepatan mencapai puluhan ribu kilometer per detik.

3.Black Hole menarik, menekan, dan membersihkan setiap sesuatu yang ditemuinya dalam perjalanannya.

Nah, sekarang kita merujuk kepada isyarat Al-Qur’an mengenai benda tersebut. Allah berfirman yang makna harfiahya sebagai berikut, ’maka aku bersumpah dengan khunnas, yang berjalan lagi menyapu.’(At-Takwir:15-16)
Mari kita cermati maknanya dan sejauh mana kesesuainnya dengan data-data sains modern. Kata khunnas berarti sesuatu yang tidak terlihat selama-lamanya. Kata ini terbentuk dari kata khanasa yang berarti terssaljuyi. Karena itu, setan dalam surat An-Nas disebut khannas karena ia tidak terlihat.
Kata al-jawari berarti yang berjalan atau berlari. Dan kata al-khunnas terambil dari kata kanasa yan berarti menarik sesuatu yang dekat dan menghimpun kepada dirinya dengat kuat. Dan inilah yang benar-benar terjadi pada Black Hole, tepat seperti apa yang dibicarakan Al-Qur’an.

0 komentar:

Posting Komentar